Karena ingin mengecek saldo, beberapa waktu lalu saya pergi ke ATM di Mall Kalibata, karena belum ada ATM BTN disitu, saya coba mengecek lewat atm bersama di ATM Mandiri. Sempat ragu-ragu dengan passwordnya akhirnya kucoba memasukkan passwordnya. Pada saat memasukkan pin yang pertama tidak ada tanda bahwa pin salah, jadi dengan PD nya saya tekal informasi saldo, namun ada perintah masukkan pin lagi. Berarti pin yang saya masukkan tadi keliru (hemat saya). Dengan dua kesempatan yang ada saya coba mengingat dan dengan percaya diri memasukkan lagi.. dan akhirnya gagal semua, damn!!! saya benar-benar lupa passwordnya saat itu. Alhasil ATM BTN saya terblokir.
Gambar dari google.com |
Saya sempat berfikir apakah aktivasi kartu harus datang ke bank yang pertama kali membuat ATM, padahal waktu itu saya bikinnya di Depok, lumayan juga kalau dari tempat saya ke Depok. Akhir saya browsing-browsing internet seputar masalah ATM yang terblokir…. dan beberapa waktu kemudian saya mencari Bank BTN terdekat.
Ternyata ada didekat proyek tempat kerja, tempatnya di Kalibata City lantai lantai Ground, setelah masuk ke CS nya dan menyampaikan masalahnya, ternyata Buka Blokiran ATM bisa dilakukan di Bank Cabang tersebut. Seperti biasa yang perlu disiapkan adalah KTP dan Kartu Tabungan serta ATM yang lama. Ada yang berbeda yaitu kalau Bank BTN kalau udah terblokir dan mau membuka harus membikin kartu ATM baru, hal ini berbeda dengan ATM Mandiri saya yang mengalami kejadian serupa beberapa waktu lalu, di Mandiri tidak perlu ganti kartu. Biaya administrasi untuk membuat ATM baru saat itu kurang lebih 15.000 Rupiah. Setelah memasukkan pin baru, akhirnya kartunya udah bisa dipakai lagi.
Pengalaman Bunda Zaki dengan ATM BNI Syariah :
Pengalam Pramuda Alif Firdausy :