Ditengah suasana pandemi seperti ini, menjaga kesehatan mental wajib dilakukan. Salah satu yang saya lakukan adalah dengan membuat kolam ikan. Dengan ada adanya kolam ini bisa menambah kesejukan pikiran. Sangat bagus untuk kondisi pandemi seperti saat ini.

Kolam Ikan Minimalis

Bikin kolam ikannya, sangat sederhana. Dari tanah digali kurang lebih 35 cm. Dibentuk sesuai selera. Bagian bawah dicor 3-4 cm dengan semen dan pakai wiremes atau kawat biar cor nya kuat dan ga bocor. Kemudian dindingnya diplester semen keliling dan dihaluskan. 

 Bagian atasnya menggunakan batu-bata disemen. Desainnya 20 cm didalam tanah, dan 10 cm diatas tanah. setelah selesai dan semenya kering semua, baru dikasih aplikasi No Drop. Dikasihnya merata biar ga bocor. biarin kering dulu. Kemudian dites sehari untuk mengetahui kebocoran. Dan Alhamdulillah bagus ga bocor.

Estimasi Total Biaya yang dikeluarkan :

1. Semen 2 sak kurang lebih 110.000

2. Pasir 1/4 kubik kurang lebih 100.000

3. No Drop harga kurang lebih 50.000

4. Batu bata kurang lebih  60.000

5. Cat warna hitam kurang lebih 30.000

6. Aerator / alat pompa oksigen + selang kurang lebih = 65.000

7. Pompa Filtrasi / Penyaringan Air kotor kurang lebih 100.000

8. Kapas filtrasi kurang lebih 15.000

9. Lampu Led khusus kolam kurang lebih 65.000

10. Kabel Tanam 5 meteran + pipa untuk pelindung kabel dalam tanah 5 meter = 65.000

11. Stop Kontak kurang lebih 20.000

Diluar alat bantu (cangkul, solatif, gunting, pisau dll) dan Upah tenaga (karena dikerjakan sendiri) total biaya kurang lebih = 1.265.000.

Waktu pelaksanaan kurang lebih 3 hari. Untuk pengisian air saya menggunakan air tanah jadi agak keruh memang, beda dengan air PDAM. Tapi setelah 2 hari dilakukan penyaringan oleh pompa filtrasi air agak mendingan terlihat lebih jernih.

Kolam Ikan dengan filtrasi sederhana
Finishing tepi atas Kolam ikan menggunakan Batu Bata di Cat
Bentuk Kolam Ikan disesuaikan dengan selera
Air Kolam memerlukan Proses penjernihan baru berjalan 2 hari
Tampak Kolam Ikan Dimalam Hari
Proses filtrasi air Kolam Ikan
Tambahkan tanamah untuk mempercantik tampilan kolam ikan

Demikian lah sharing pengalaman pribadi membuat kolam ikan minimalis dengan biaya yang murah. Semoga bermanfaat bagi yang sedang merencanakan membuat kolam ikan sederahana. Terima Kasih.

Hari Raya Idul Fitri 1441 H, jatuh pada hari ini, Minggu 24 Mei 2020. Hari kemenangan yang disambut seluruh umat muslim diseluruh dunia.
Hari kemenangan ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sebagian besar orang tidak mudik dikarenakan pembatasan sosial berskala besar. Adanya pandemi kali ini membuat pembelajaran buat kita semua, baik cara berinteraksi serta menyesuaikan pola kebiasan yang selama ini dilakukan.
Sudah rindu kampungan halaman di Pare, biasanya di hari raya ini seluruh keluarga kumpul. Tapi yang bagaimana lagi. Kesehatan masih menjadi pilihan utama. Jika sebelum sebelumnya  kumpul keluarga, makan bareng, halal bihalal, ngelencer dari rumah ke rumah saudara maupun tetangga. Dan ada acara bukber bersama keluarga satu atau dua hari sebelum idul fitri. Kali ini cuma dari Video Call Whatsaapp ataupun aplikasi lainnya.
Mohon Maaf Lahir dan Batin
Hal yang saya sangat syukuri ditengah situasi seperti ini adalah Tahun ini kami bertiga, Alhamdulillah. Bersama ini saya sekeluarga mengucapkan Minal Aidzin wal Faidzin Mohon Maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.
Penyebaran virus Corona di Indonesia semakin hari semakin bertambah. Untuk mencegah penyebaran virus Corona pemerintah memberlakukan pembatasan  sosial skala besar. Anjuran menjaga jarak serta bekerja dari rumah.
Lantas siapa saja yang terpengaruh dengan kebijakan ini Tentunya seluruh kalangan masyarakat. Salah satunya adalah penulis. Pemerintah secara masif menginstruksikan seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah, menjaga jarak dengan orang disekitar, membawa masker saat keluar rumah. Termasuk Pemerintah juga menetapkan larangan untuk mudik.
Di rumah aja
Pemerintah memberikan larangan untuk mudik mulai tanggal 24 April 2020. Dan Sampai dengan saat ini kita belum tahu sampai kapan peraturan itu kembali dicabut. Perjalanan hanya diberikan kepada mereka yang memiliki alasan khusus. Dari informasi tim penanggulangan coronavirus, yang diizinkan untuk perjalanan adalah dengan 3 kondisi, yang pertama adalah pegawai Negeri Sipil, pegawai BUMN, pegawai swasta yang mendapatkan izin tugas dari perusahaan. Yang kedua adalah perjalanan urgent seperti ada keluarga yang sakit atau perlu penanganan medis yang segera, dan yang ketiga adalah apabila perjalanan dilakukan dari luar negeri.
Pembatasan sosial berskala besar ini dilakukan diseluruh pelosok negeri. Tentunya pemerintah maupun kita sebagai warga negara berharap dengan program pembatasan sosial berskala besar ini mampu mengurangi dan menekan laju penyebaran coronavirus.
Dibalik larangan mudik itu ada hikmah yang dapat diambil terutama bagi penulis, ya Bagi saya ini di mana belum bisa mudik ke Jawa Timur. Sementara itu istri yang baru lahiran serta anak yang masih imut-imut menunggu disana. Teringat sebuah kata yang dalam maknanya yaitu blessing in disguise. Kalau saya boleh mengartikan selalu ada makna yang kita ambil dan kita syukuri dari suatu keadaan yang boleh Jadi tidak kita suka.
Blessing in Disguise
Beberapa hal yang bisa diambil hikmah Atas kejadian ini oleh saya antara lain, bisa meluangkan waktu lebih untuk berkontemplasi, memikirkan hal-hal yang bisa membuat kita lebih bersyukur. Bersyukur atas kesehatan diri sendiri, kesehatan keluarga serta kesehatan orang-orang di sekitar kita. Lebih menghargai waktu yang kita luangkan untuk keluarga.
Boleh jadi pandemic ini akan segera berakhir atau malah menyebar lebih luas lagi, itu semua tergantung dengan upaya yang kita lakukan secara bersama-sama. Oleh sebab itu marilah kita berdisiplin dalam mencegah penularan coronavirus, dengan tetap di rumah, keluar menggunakan masker serta menjaga sosial distancing. Semoga kondisi ini segera berlalu dan kembali seperti sedia kala.

Jika sebuah buku klasik mengatakan life begin at forty namun bagi saya ya kehidupan dimulai setelah usia 30 tahun usia dimana saya menjadi di kepala rumah tangga. Tahun 2017 akhir tepatnya di bulan Desember akhir penulis akhirnya melepas masa lajangnya.

Karena ketetapan Tuhan itu sangat indah. Dulu punya rencana menikah sebelum usia 25, namun upaya yang dilakukan belum menemukan hasilnya. Namun ketika semua kita pasrahkan kepadanya nya dengan disertai ikhtiar, akhirnya takdir yang indah itu ditetapkan. Masa Penantian yang cukup lama kira-kira 7 tahunan.

Kehidupan baru pun dimulai seperti halnya pada pasangan umumnya. Kehadiran buah hati adalah hal yang ditunggu-tunggu. Kami pun menunggu kehadiran sang Buah Hati. Hari demi hari kita lalui berdua, Minggu demi Minggu dan bulan berganti bulan namun belum juga kami mendapatkan kabar gembira tersebut.

Upaya ya yang kami lakukan pertama kali adalah dengan memeriksakan diri ke dokter. Kemudian kami membuat program kehamilan. Berbagai upaya ya Coba kami lakukan seperti mengkonsumsi makanan makanan sehat, menjaga istirahat yang cukup. Juga dengan menambah suplemen untuk kesehatan.

Rupanya usaha kami tersebut setelah beberapa bulan belum menemukan hasil. Namun kami sadar Bahwa masalah jodoh, anak, rezeki sudah ditetapkan di Lauhul Mahfudz. Beberapa  literatur dan anjuran, amalan yang kami lakukan untuk mendapatkan keturunan adalah dengan membaca surat Al Maryam ayat 1 sampai dengan 11. Kami berikhtiar rutin membaca surat tersebut setelah menunaikan salat fardhu. Tak lupa kami nyisihkan sebagian rezeki untuk bersedekah.

Dan ketetapan Allah itu luar biasa, Tidak ada yang lebih besar darinya, perancang skenario kehidupan terbaik bagi hamba-nya.

Alhamdulillah

Kami berdua terus belajar untuk menjadi manusia yang lebih baik, menjadi orang tua yang baik, menjaga amanah yang Allah titipkan kepada kami untuk kami jalankan dengan sebaik-baiknya. Jika mengingat semua hal yang telah terjadi, hanya rasa syukur yang bisa saya panjatkan.

Penantian satu setengah tahun untuk mendapatkan keturunan bukanlah hal yang singkat, namun bukan pula waktu yang lama mengingat saudara-saudara kita di luar sana yang sudah bertahun-tahun menunggu datangnya Buah Hati Sampai dengan saat ini belum diberi kepercayaan. Satu hal yang pasti ketetapan Allah itu sangat indah. Ikhtiar kan yang terbaik, memohon dan berdoa serta Serahkan semuanya pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Sehubungan dengan pekerjaan Pemasangan Bio Septic Tank, dimana pekerjaan ini sering sekali dijumpai untuk pembangunan pada gedung-gedung kantor maupun perumahan.

Dari pengalaman saya sendiri yang kebetulan sedang mau melaksanakan pemasangan bio tank. Schedule nya pun sangat mepet.

Berikut ini adalah rencana methode pemasangan bio septic tank. Sengaja saya share di sini, siapa tau saja dapat membantu pembaca yang kebetulan melaksanakan pekerjaan yang serupa.

Sebagai gambaran, Bio Tank yang dipasang memiliki kapasitas 5 m3, pondasi menggunakan Lean concrete tebal 10 cm. Serta dibuat dudukan di keempat sisinya. Serta dalam metode berikut dijelaskan bagaimana cara sebaiknya dalam proses penimbunan. Semoga Bermanfaat.

Sony MDR EX-1000 Raja In Ear Monitor di masanya, namun bagaimana dengan saat ini? apakah masih relevan disebut raja, atau memang hanya raja di masa lalu?

Introduction
Pada saat pertama kali IEM ini keluar dipasaran, sony membandrol dengan harga $799. Harga yang cukup tinggi memang, mengingat IEM Sony MDR EX-1000 ini adalah IEM Flagship mereka.  Lantas mengapa sony memberikan bandrol yang cukup tinggi untuk IEM ini? mari kita simak lebih lanjut…
Specification
Sony MDR EX-1000 ini menggunakan dynamic driver. Tentu sebagian besar sudah mengetahui bahwa  dynamic driver suara yang dihasilkan akan lebih solid di nada rendah dibandingkan dengan balance armature. Dynamic Driver yang digunakan cukup besar yaitu 16 mm Dome magnet neodymium. Dengan Impedance 32 Ohm yang artinya IEM ini tidak sulit untuk di drive.  Frekuensi respon berkisar dari 3 – 30.000 Hz sehingga sampai nada tinggi pun akan bisa direspon oleh iem ini.

Screenshot
Berikut ini adalah foto – foto dari Sony MDR EX-1000 :

Tampak depan sony MDR EX-1000
Tampak depan terdapat tanda R dan L yang jelas terlihat
Dengan Jack bentuk L Shape

User Experience
Pengalaman menggunakan IEM ini, pertama dari segi bentuk, bentuk IEM ini terlihat sangat aneh, disisi lain hanya sony yang memiliki konsep seperti ini (setahu saya) terutama untuk produk-produk high end nya. Namun surprise… saat saya menggunakan IEM ini terasa sangat – sangat nyaman. Silicon Eartips bawaannya pun banyak sehingga bisa dipilih yang paling sesuai. Salah satu kelemahan yang lain adalah jika dipakai outdoor, dan diluar angin cukup kencang akan membuat suara “grubuk-grubuk” disekitar telinga, mungkin karena bentuknya.

Sound Quality

Agar lebih Tajam dalam penilaian sound quality, setup yang saya gunakan adalah Samsung S8+ sebagai media player, disini source musiknya adalah youtube, kenapa tidak spotify? karena disetup saya ini, menurut saya youtube memberikan hasil yang paling bagus dan balance disemua sisi. Saya gunakan Xduoo X20 sebagai bluethooth DAC bukan sebagai media player, karena kalau langsung dari Xduoo X20 menjadi terlau bright, jadi kurang pas kalau langsung dimainkan di Xduoo x20. Singkatnya Samsung S8+ yang memiliki karakter warm diteruskan DAC xduoo x20 yang bright memberikan improve disemua sektor. Dengan setting high gain di DAC nya. Sekali lagi setup tiap orang berbeda dan mungkin bisa memberi hasil suara yang berbeda. Sampai disini jargon klasik akan saya tuliskan kembali “percaya sama kuping sendiri”.

Sound Value
Bass : Bass atau nada rendah, menurut saya bagian bass lah yang paling rapih. Bass nya bulat, tidak ada beleber kanan kiri, tidak boomy, terkontrol namun lepas bagaimana bilangnya ya. Nyaman banget bass nya. untuk yang cepat pun tidak keteteran.  Slam dan Decaynya terbaik yang pernah saya dengarkan.  Mungkin karena pengaruh driver yang cukup gede 16 mm sehingga menghasilkan bass yang sangat baik. Nilai 9.

Mid : Mid vocal sangat intim. Dengan source musik yang baik, suara kecapan bibir penyanyi sangat terdengar intim dan basah. Untuk lagu-lagu Audiophile Emy Fujita suara sangat intim, Diana Krall suara serak basahnya seksi sekali dan seperti berbisik ditelinga, namun demikian vocal pas ditengah tidak terlalu maju. Saya menyebutnya sparkling. Sparkling vocalnya jelas sekali. Cocok sekali untuk vocal. Nilai 8.5

High : Jujur pertama kali saya dengar IEM ini saya kaget, kok pedes banget. Banyak sekali suara “ces .. ces.. ces…” Ternyata IEM ini menangkap frekuensi yang tinggi diatas IEM kebanyakan. Efeknya apa? Untuk nada-nada tinggi yang bening akan terdengar jelas, sebaliknya nada tinggi yang kualitasnya jelek akan membuat sakit ditelinga. Ini adalah IEM Unforgiven, artinya tidak ada toleransi. Kalau source jelek yang akan terdengar jelek.  Sebaiknya hati-hati dengan volume. Ibarat pertama kali makan sambal pedes. Pertama-tama kaget, namun setelah beberapa kali penyesuaian, lama lama bikin ketagihan. Nilai 8.5

Background, Soundstage, separation
Background nya black banget, konsekuensinya tentu separasi sangat jelas, instrumen terdengar bening dan soundstagenya menjadi luas. Instrumen violin, kecapi, dan semacamnya terdengar jelas. Suara yang dihasilkan mendekati suara aslinya (mendekati suara beneran). Nilai 9

Conclusion
1. Sony MDR-EX 1000 is Yesterday king dan masih diperhitungkan
2. Source Depend, sangat tergantung dari kualitas File audio, DAC, DAP. Emas keluar emas. Sampah keluar sampah.
3. Nada High bagi terkadang membuat sakit (volume terlalu tinggi atau kualitas file yang diputar jelek)

Demikian Review saya mengenai Sony MDR-EX 1000 ini saya buat senetral mungkin. Sekian terima kasih,